Pound naik ke level tertinggi selama lebih dari sepekan, tapi kemudian turun dan saat ini bergerak menuju level-level terendah. Kemungkinan besar, pound akan melanjutkan penurunan karena perkiraan mengenai pasar kredit Inggris mengarah ke perlambatan. Khususnya, jumlah pinjaman mortgage yang disetujui diperkirakan akan mencapai 45.000, lebih rendah dari 46.100 pada bulan sebelumnya. Volume pinjaman mortgage juga mungkin mencapai £4,0 miliar, turun dari £4,4 miliar bulan lalu.

Pinjaman mortgage secara langsung berkaitan dengan pasar properti, yang sangat penting untuk ekonomi Inggris. Transaksi properti dan konstruksi mencapai setidaknya 20% dari ekonomi dan memiliki beban yang sama seperti penjualan ritel.

Jumlah mortgage yang disetujui (Inggris):

Seperti yang dinyatakan di atas, euro turun ke level-level terendah, tapi memiliki peluang yang lebih tinggi untuk rebound daripada pound. Ini karena meskipun data PDB Q4 di zona euro diperkirakan akan melambat dari 2,3% ke 1,6%, tingkat pertumbuhan AS tahun ke tahun jauh lebih rendah. Itu akan menyebabkan lonjakan lokal dalam selera risiko.

PDB (Eropa):

Untuk pound, ada peluang untuk kembali ke level-level tertinggi segera setelah sesi AS dimulai karena rapat kebijakan moneter Bank of England akan datang.

EUR/USD berada dalam tren sideways, diperdagangkan di 1,0830/1,0930. Ketika artikel ini ditulis, pasangan ini berada di level terendah channel harga, tapi breakdown yang jelas belum terlihat. Kegagalan untuk jatuh ke bawah 1,0830 dapat menyebabkan rebound.

GBP/USD juga berada dalam tren sideways, diperdagangkan di 1,2300/1,2440. Lonjakan dalam tekanan pembelian dapat mendorong rebound di pasar.